Selasa, 09 November 2010

Tugas Mandiri Ferie Kuswandi

BAB I
PENDAHULUAN
A.          Latar Belakang Masalah
Peranan transportasi merupakan urat nadi Pembangunan Nasional untuk melancarakan arus manusia barang maupun informasi sebagai penunjang tercapainya pengalokasian sumber-sumber perekonomian secara optimal untuk itu jasa transportasi harus cukup tersedia secara merata dan terjangkau daya beli masyarakat. Kegiatan manusia seiring dengan kebutuhan dasar manusia dengan manusia lainnya atau system kebutuhan lainnya seperti alat perhubungan yang disebut dengan alat transportasi. Dengan adanya alat transportasi, maka pergerakan lalu lintas menjadi lebih cepat, aman, nyaman dan terintegrasi. Sarana transportasi (alat angkut) berkembang mengikuti fenomena yang timbul akibat penggalian sumberdaya seperti penemuan teknologi baru, perkembangan struktur masyarakat, dan peningkatan pertumbuhan.
Perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya baik perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa maupun barang mempunyai tujuan yang sama yaitu memperoleh keuntungan. Selain itu perusahaan juga ingin memberikan kepuasan kepada konsumen atas produk yang dihasilkannya. Karena kepuasan menjadi tolak ukur dari keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan produk yang berkualitas dan yang diinginkan oleh konsumen.
Produk merupakan titik sentral dari kegiatan pemasaran dalam suatu perusahaan, produk dapat berupa barang dan jasa. Jika tidak ada produk maka tidak ada pemindahan hak milik antara produsen dan konsumen, dengan demikian tidak akan terjadi kegiatan pemasaran. Bagaimanapun hebatnya kegiatan promosi, saluran distribusi yang tepat dan harga yang murah tetapi tidak diikuti dengan produk yang berkualitas dan diinginkan konsumen, maka program bauran pemasaran tidak akan berhasil.
Perencanaan produk yang dihasilkan oleh perusahaan harus benar – benar sesuai dengan kebutuhan konsumen. Selain itu, produk yang dihasilkan harus mencerminkan kualitas yang baik. Hal tersebut agar sesuai dengan tujuan perusahaan yang mana produk yang dihasilkan dapat diterima dan sesuai dengan kebutuhan konsumen dan dapat memuaskan konsumen. Karena produk merupakan titik sentral dari kegiatan pemasaran. Keberhasilan suatu perusahaan dapat diketahui dari respon yang ditunjukkan oleh konsumen.
Penetapan harga yang dilakukan oleh perusahaan untuk menentukan harga jual produk yang kompetitif untuk dapat memperthankan produk di pangsa pasar. Artinya perusahaan harus menetapkan harga yang benar – benar sesuai tidak hanya bagi perusahaan, tetapi juga harus sesuai dengan kemampuan konsumen yang akan membeli atau memakai produk tersebut.     
Pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan dalam usahanya mempertahankan kelangsungan hidupnya, untuk berkembang dan untuk mendapatkan laba. Melalui pemasaran perusahaan mendapatkan hasil dan akan meningkatkan volume produksi. Oleh karena itu pemasaran merupakan hal penting yang tidak dapat dihindari perusahaan.
Banyak strategi yang dirumuskan perusahaan dalam memasarkan produknya. Strategi ini tergantung kepada masing – masing perusahaan. Untuk merumuskan strategi pemasaran yang akan dipergunakan banyak faktor yang harus dipertimbangkan. Diantara faktor yang dipertimbangkan adalah konsumen manakah yang akan dituju sesuai dengan bidang usaha yang dijalankan dan untuk memberikan  kepuasan kepada pelanggan agar menjadi pelanggan yang setia kepada perusahaan.
Salah satu perusahaan besar yang menerapkan strategi pemasaran khusus dalam memasarkan produksinya adalah PT. Berlian Jasa Terminal Indonesia  yang mempunyai usaha jasa transportasi yang melayani / mengurusi muatan kapal laut dan usahanya kemudian merambah kedalam bisnis transportasi di bidang International Freight Forwarding, dimana kepuasan pelanggan merupakan hal prioritas perlu didahulukan dalam melayani order angkutan.
Dari kegiatan diatas, kegiatan transportasi harus ditunjang oleh berbagai prasarana yang memadai sehingga proses pengangkutan akan berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan yaitu, kegiatan transportasi yang dapat dihubungkan dengan kepentingan ekonomi. Oleh karena itu, transportasi tidak dapat dipisahkan dari satu moda dengan moda lainnya, karena hal ini merupakan integritas satu sama lainnya sehingga proses pendistribusian barang dapat dengan mudah dan cepat sampai tempat tujuan. Dilihat dari sisi lain, peranan angkutan darat dalam kegiatan pelabuhan sangat penting dalam proses perpindahan barang , dari mulainya kapal bertambat / berlabuh di pelabuhan hingga bongkar muat barang maupun peti kemas ke atau dari kapal. Dari hal ini, angkutan darat dengan menggunakan truck/ trailler sebagai sarananya biasa disebut dalam dunia transportasi khususnya didalam pelabuhan  yaitu :”Angkutan khusus pelabuhan merupakan moda penunjang dalam proses kegiatan pelabuhan baik menurunkan maupun menaikkan barang atau peti kemas dari kode  atau lapangan peti kemas (Container Yard)  ke atau dari kapal” .
Dengan dilaksanakannya strategi pemasaran  dan perencanaan kerja yang secara tepat didalam perusahaan maka diharapkan volume produksi  akan semakin meningkat. Berdasarkan atas uraian tersebut maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian ini dengan mengambil judul : PENGARUH STRATEGI PEMASARAN TERHADAP PENINGKATAN KONSUMEN PADA PT. BERLIAN JASA TERMINAL INDONESIA (PT BJTI) TAHUN 2010

B.           Perumusan Masalah

1.      Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang pemikiran diatas, maka masalah-masalah yang akan diidentifikasikan adalah :

a.       Masalah SDM yang belum memadai dalam penerapan strategi pemasaran.

b.      Masalah strategi pemasaran yang belum berjalan optimal.

c.       Jangkauan pemasaran yang belum luas.
d.      Masalah volume produksi yang belum memadai atau optimal.
e.       Masalah peralatan atau fasilitas perusahaan yang belum lengkap.
2.      Batasan Masalah
Dalam hal ini penulis membatasi pembahasan permasalahan ini hanya strategi pemasaran  terhadap peningkatan volume produksi pada PT. Berlian Jasa Terminal Indonesia  tahun 2010.
3.      Pokok Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah dan latar belakang di atas maka penulis merumuskan permasalahan sebagai berikut :

a.       Bagaimanakah pelaksanaan strategi pemasaran  pada PT. Berlian Jasa Terminal Indonesia  ?

b.      Bagaimana peningkatan konsumen pada PT. Berlian Jasa Terminal Indonesia  ?

c.       Seberapa besar pengaruh strategi pemasaran terhadap peningkatan konsumen  pada PT. Berlian Jasa Terminal Indonesia? 


C.          Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.      Tujuan penelitian
a.       Untuk mengetahui pelaksanaan strategi pemasaran pada PT. Berlian Jasa Terminal Indonesia.
b.      Untuk mengetahui peningkatan konsumen  pada PT. Berlian Jasa Terminal Indonesia.
c.       Untuk menganalisis seberapa besar pengaruh strategi pemasaran  terhadap peningkatan konsumen  pada PT. Berlian Jasa Terminal Indonesia.
2.      Manfaat Penelitian
a.       Bagi penulis
Diharapkan dapat menambah atau memperkaya wawasan dan ilmu pengetahuan, khususnya dalam penerapan strategi pemasaran yang baik, sehingga pertambahan konsumen  sesuai dengan apa yang diharapkan.
b.      Bagi perusahaan
Diharapkan dapat menjadi bahan evalusasi dan menambah masukkan untuk program strategi pemasaran yang akan dilaksanakan perusahaan dimasa akan datang.
c.       Bagi Lembaga STMT Trisakti
Penulisan hasil penelitian ini diharapkan menjadi bahan kajian dan bahan pembanding serta dasar penelitian lebih lanjut.

D.          Metodologi Penelitian
1.      Metode Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian ini, maka penulis menitikbertakan kepada pengumpulan data sebagai berikut :


a.            Penelitian Lapangan
Yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara peninjauan langsung pada obyek penelitian untuk memperoleh data – data primer, yakni dengan cara :
1)      Observasi (Pengamatan)
Penulis mengadakan pengamatan langsung terhadap kegiatan yang dilaksanakan dan hasil yang dicapai perusahaan
2)      Interview (Wawancara)
Yaitu teknik pengumpulan data dengan cara bertanya secara langsung kepada karyawan  yang berkomptein dengan materi yang dibahas.
3)      Daftar Pertanyaan (Kuesioner)
Yaitu pengumpulan data dengan cara membuat daftar pertanyaan secara tertulis dengan menyebarkan daftar pertanyaan tersebut kepada responden (karyawan yang karyawan  yang berkomptein menangani pemasaran dan aktivitas karyawan).







Tabel I.1
Bobot atau Nilai Jawaban
Jawaban
Nilai/Bobot
Jawaban
Sangat Baik (SB)
5
Selalu (Sl)
Baik (B)
4
Sering (Sr)
Netral (N)
3
Kadang-kadang (KK)
Tidak Baik (TB)
2
Jarang (J)
Sangat Tidak Baik (STB)
1
Tidak Pernah (TP)
Sumber : Supranto (2006 :241)
b.            Riset Perpustakaan
Dimana penelitian yang dilakukan oleh penulis untuk memperoleh data yang bersumber dari buku – buku dan diktat yang penulis peroleh dari lapangan dan juga perpustakaan yang mana data tersebut relevan dengan penelitian yang penulis ambil.
2.      Teknik  Analisis Data
Data / bahan yang penulis peroleh kemudian diolah dengan mengggunakan metode statistik yaitu :
a.      Analisis Regresi Linear Sederhana
Adalah analisis yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel dalam satu garis lurus yang dinyatakan sebagai variabel X dan variabel Y.     J. Supranto (2000 : 176)

Adapun rumus persamaan regresi adalah : Y = a  +  bX
a = - b
b =          
Dimana :
a = Konstanta
b =  Koefisien regresi mengukur besarnya pengaruh X terhadap Y
X = Variabel Bebas dalam hal ini = Strategi Pemasaran.
Y = Variabel Terikat dalam hal ini = Volume Produksi.
n = Jumlah sampel observasi
b.      Koefisien Korelasi Pearson
Penulis menggunakan analisis koefisien korelasi pearson ini adalah untuk mengetahui kuat tidaknya hubungan strategi pemasaran (X) dan volume produksi (Y). Bahwa koefisien korelasi merupakan koefisien yang sesuai bila variable Y dianggap sebagai dependen terhadap X. nilai-nilai Y mungkin sebagian ditentukan atau disebabkan oleh X, seperti misalnya…atau, Y mungkin menyudahi X. dalam hal demikian itu, regresi dari Y terhadap X merupakan statistik yang memberikan keterangan-keterangan yang kita butuhkan. Jadi, korelasi merupakan rata-rata hubungan yang dua arah sifatnya. Sugiyono (2005 : 212)
Koefisien korelasi dinyatakan dengan rumus :
r     =
Dimana :
r  = Koefisien korelasi.
n  =  Jumlah sampel yang digunakan.
X = Variabel Bebas dalam hal ini = Strategi Pemasaran
Y = Variabel Terikat dalam hal ini = Volume Produksi
Tabel I.2
Pedoman Untuk Memberikan Interprestasi Koefisien Korelasi
Koefisien Korelasi
Tingkat Hubungan
0,00 – 0,19
Hubungan bisa di abaikan
0,20 – 0,39
Hubungan rendah tapi pasti
0,40 – 0,59
Hubungan cukup
0,60 – 0,79
Hubungan kuat
0,80 – 1,00
Hubungan sangat tinggi
Sumber : Sugiyono ; Metode Penelitan Bisnis ( 2004 : 216 )

c.       Koefisien Penentu
Untuk mengetahui seberapa besar kontribusi variabel pengaruh strategi pemasaran  terhadap peningkatan volume produksi karyawan pada PT. Berlian Jasa Terminal Indonesia digunakan rumus koefisien penentu sebagai berikut :

Kp = r² x 100 %
Dimana :
Kp  =  Koefisien penentu.
    =  Koefisien korelasi dikuadratkan.
d.      Uji Hipotesis
Uji hipotesis yang penulis gunakan adalah satu arah. Tahap-tahapnya adalah :
1)   Hipotesis awal
Ho : ρ = 0 tidak ada hubungan antara X dan Y (tidak signifikan)
Hi  : ρ0 ada hubungan antara X dan Y (signifikan)
2)      Untuk mengetahui nilai t digunakan rumus
t=
3)      Untuk mengetahui nilai t digunakan tabel distribusi t pada α= 0,05; df = n –2
4)      Kesimpulan
Jika t > t, maka : Ho ditolak, sedangkan Hi diterima, berarti ada hubungan yang signifikan antara variabel X dan variabel Y.
Jika t < t, maka : Ho diterima, sedangkan Hi ditolak, berarti tidak ada hubungan yang signifikan antara variabel X dan variabel Y.


E.           Sistematika Penulisan
BAB    I     PENDAHULUAN
Pada bab ini menguraikan tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, hipotesis, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.
BAB    II   LANDASAN TEORI
Dalam bab ini penulis akan memaparkan teori yang mencakup tentang pengertian strategi pemasaran, , kiat menarik konsumen, kepercayaan konsumen terhadap perusahaan, fasilitas perusahaan. dll.
BAB    III  GAMBARAN UMUM PT. BERLIAN JASA TERMINAL INDONESIA.
Bab ini menguraikan secara singkat sejarah berdirinya perusahaan, organisasi dan manajemen PT. Berlian Jasa Terminal Indonesia serta kegiatan usaha.
BAB    IV  ANALISIS DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini dilakukan analisis dan pembahasan masalah dari data yang telah diolah yaitu : konsep pemasaran, hasil produksi, analisis pengaruh strategi pemasaran terhadap peningkatan konsumen.
BAB    V   PENUTUP
Dalam bab ini penulis akan mengemukakan tentang kesimpulan dari Bab IV serta saran-saran yang mungkin bermanfaat.